Banjarmasin, ATENSI PUBLIK, –
Calon Aparatur Sipil Negara (CASN) Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan formasi tahun 2024 di lingkungan Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Selatan implementasikan pelatihan dasar pengamanan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banjarmasin, Kamis (12/6/2025).
Hal tersebut dalam rangka memperkuat kompetensi teknis pengamanan yang mereka dapatkan selama masa orientasi.
“Pelatihan ini sebagai media pembelajaran langsung agar CASN memahami standar operasional keamanan dan ketertiban di Lapas. Kegiatan dilakukan secara terukur, hati-hati, dan menjunjung nilai kemanusiaan,” ujar Kepala Kantor Wilayah, Mulyadi, di tempat kegiatan.
Orientasi lapangan ini bagian pembinaan awal bagi 101 CASN sebelum nantinya terjun langsung pada bidang tugas di Pemasyarakatan, di mana mayoritas dari mereka akan melaksanakan tugas di Unit Pelaksana Teknis. Materi implementasi lapangan ini mencakup pengenalan alur kunjungan serta praktik sidak dan razia pada blok hunian warga binaan.
“Laksanakan tugas dengan profesional dan humanis. Tanamkan selalu integritas dan disiplin, sebagai bekal utama dalam pelaksanaan tugas pengamanan,” pesannya.
Melibatkan aparat penegak hukum dari unsur Polri dan TNI, para CASN bersama petugas Lapas Banjarmasin praktik langsung razia di tiga blok hunian, yakni blok D, E, dan F. CASN dibekali dengan teknik penggeledahan, prinsip kehati-hatian, serta pendekatan komunikasi efektif saat berhadapan dengan warga binaan.
Salah seorang CASN formasi penjaga tahanan, Akhmad Maulana, mengaku sangat antusias mengikuti implementasi pelatihan yang mereka dapat dengan praktik langsung di Lapas Banjarmasin.
“Sangat antusias karena pengalaman sangat berharga bagi kami, karena merupakan hal baru namun nantinya akan menjadi hal biasa karena kami formasi penjaga tahanan,” pungkasnya. (arb)
