Pangkalpinang atensipublik.com – Maraknya aktifitas penyelundupan timah lewat jalur laut, membikin pemerintah geram. Pasalnya, hampir 80% hasil SDA timah Bangka Belitung disinyalir lolos lewat jalur laut dan hanya membuat segelintir cukong hitam timah saja yang kaya raya, Rabu 19 November 2025.
Diketahui mulai Selasa 17 November malam tadi, pesawat angkut TNI Hercules mendaratkan pasukan di Bandara Depati Amir Pangkalpinang.
Hal ini sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo yang meminta agar TNI melakukan pemblokiran wilayah Pulau Bangka dan Belitung guna memastikan seluruh aktivitas dapat terpantau secara menyeluruh, terutama dalam upaya memberantas praktik pertambangan timah ilegal yang semakin marak.
Sementara itu, Kepala Pusat Penerangan TNI, Mayjen (Mar) Freddy Ardianzah mengatakan, latihan malam hari menuntut ketepatan tinggi sehingga hanya prajurit terpilih yang dilibatkan.
Kegiatan ini juga menguji kesiapan alat utama sistem persenjataan (alutsista) dan satuan TNI dalam operasi militer perang (OMP) maupun operasi militer selain perang (OMSP).
“Kami terjunkan unsur-unsur dari Denmatra 1 dan juga Brigif 18. Ada total 23 penerjun, 13 dari Denmatra 1, kemudian 10 dari Brigif 18. Alhamdulillah seluruhnya berjalan lancar,” kata Freddy dalam keterangan pers.(***)
source: Indonesiadefense
